Saya sangat menyukai mikrokontroler ATtiny2313. Saya juga sangat menyukai mikrokontroler AT89C2051. Saya sudah sejak lama menggunakan kedua tipe mikrokontroler tersebut. Dan bukan tanpa alasan mengapa saya sangat menyukai keduanya.
Alasan pertama saya menyukai keduanya adalah karena ukurannya yang relatif kecil. Dibanding AT89S51, ATmega16 dan ATmega8/328, mikrokontroler AT89C2051 dan ATtiny2313 dengan kemasan 20-pin sangat elegan dan sangat cocok untuk aplikasi yang tidak membutuhkan banyak IO dan tidak membutuhkan memori yang besar.
Alasan kedua adalah aplikasi-aplikasi yang saya bangun menggunakan mikrokontroler AT89C2051 dan ATtiny2313 bekerja dengan sangat baik dan stabil, bahkan dilingkungan pabrik/industri.dimana noise pastinya lebih besar dibanding lingkungan rumah atau laboratorium.
Berdasarkan pengalaman, ATtiny2313 yang running pada frekuensi 1MHz sangat tahan gangguan dibandingkan dengan AT89S51/52/8252. Bahkan ketika ditempatkan di dalam panel berbarengan dengan kontaktor power-driver dengan beban motor induksi dan heater 3-fasa.
Pada waktu itu, ATtiny2313 @1MHz saya aplikasikan untuk mengontrol Tower Lamp sebagai indikator pada Oven Listrik pada pabrik karet USTEGRA.
ATtiny2313 juga pernah saya aplikasikan untuk kontroler forklift elektrik dengan hasil yang sangat menggembirakan.


ATtiny2313 Untuk Modul USB Relay
ATtiny2313 juga sangat handal saya gunakan untuk mengontrol modul USB Relay. Beberapa modul USB Relay berbasis ATtiny2313 adalah:
- USB Relay 1-Channel (USB-1REL)
- USB Relay 2-Channel (USB-2REL)
- USB Relay 4-Channel (USB-4REL)
- USB Relay 8-Channel (USB-8REL)
- USB Relay 10-Channel (USB-10REL)
- USB Relay 1-Relay + 3-Input (USB-1R3I)
Berikut ini adalah beberapa foto modul USB Relay yang kami buat.



AT89C2051 dan Water Level Controller
Mikrokontroler AT89C2051 saya gunakan untuk modul Water-Level Controller (WLC-02). Modul ini bekerja sangat handal pada frekuensi 3.579575MHz. Feedback dari user pun sangat menggembirakan karena modul WLC-02 tetap berfungsi dengan baik meski sudah digunakan beberapa tahun. Dan fakta yang tak kalah menggembirakan adalah modul WLC-02 masih laku hingga saat ini.

Selain untuk Water Level Controller, mikrokontroler AT89C2051 juga saya gunakan untuk modul-modul Serial Relay seperti SER-1REL dan SER-2REL.

Kembar Non-Identik
Alasan ketiga adalah karena keduanya memiliki layout pin yang sama. Jadi saya bisa menggunakan AT89C2051 atau ATtiny2313 pada board yang sama. Meskipun keduanya memiliki arsitektur yang berbeda, akan tetapi memiliki layout pin yang kembar. Fungsi masing-masing pin juga sama, hanya pada ATtiny2313 beberapa pin memiliki fungsi tambahan.

Karena faktor kekembaran inilah (meski tidak identik), saya membuat program versi AT89C2051 dan versi ATtiny2313 untuk modul WLC-02 dan modul-modul driver relay dengan koneksi serial. Jadi ketika stok AT89C2051 tidak ada, saya bisa menggunakan ATtiny2313 atau sebaliknya.
Alasan keempat adalah harganya yang relatif murah. AT89C2051 dan ATtiny2313 dengan kemasan DIP dapat dibeli dengan harga kisaran 15 ribu. Meskipun sempat naik beberapa saat, tapi kenaikannya tidak terlalu signifikan.
Nah, itulah beberapa alasan mengapa saya sangat menyukai mikrokontroler AT89C2051 dan ATtiny2313, dua mikrokontroler kembar non-identik yang sangat menawan.
Selamat belajar dan selamat berkarya.